Definisi Standar Komunikasi Data
Standar Komunikasi Data
A.Definisi
Standar Komunikasi (Protokol)
Standar
komunikasi adalah protokol, nah protokol merupakan sebuah aturan atau standar yang mengatur atau
mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua
atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras,
perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol
mendefinisikan koneksi perangkat keras.
Protokol
perlu diutamakan pada penggunaan standar teknis, untuk menspesifikasi bagaimana
membangun komputer atau menghubungkan peralatan perangkat keras. Protokol
secara umum digunakan pada komunikasi real-time dimana standar digunakan untuk
mengatur struktur dari informasi untuk penyimpanan jangka panjang.
Sangat
susah untuk menggeneralisir protokol dikarenakan protokol memiliki banyak
variasi di dalam tujuan penggunaanya. Kebanyakan protokol memiliki salah satu
atau beberapa dari hal berikut:
§
Melakukan deteksi adanya koneksi fisik atau ada tidaknya
komputer atau mesin lainnya.
§
Melakukan metode "jabat-tangan" (handshaking).
§
Negosiasi berbagai macam karakteristik hubungan.
§
Bagaimana mengawali dan mengakhiri suatu pesan.
§
Bagaimana format pesan yang digunakan.
§
Yang harus dilakukan saat terjadi kerusakan pesan atau pesan
yang tidak sempurna.
§
Mendeteksi rugi-rugi pada hubungan jaringan dan langkah-langkah
yang dilakukan selanjutnya
§
Mengakhiri suatu koneksi.
B.Standar Organisasi
a. IEEE
IEEE adalah organisasi nirlaba internasional, yang merupakan
asosiasi profesional utama untuk peningkatan teknologi. Sebelumnya, IEEE
merupakan kepanjangan dari Institute of Electrical and Electronics Engineers.
Namun berkembangnya cakupan bidang ilmu dan aplikasi yang diperdalam organisasi
ini membuat nama-nama kelektroan dianggap tidak relevan lagi, sehingga IEEE
tidak dianggap memiliki kepanjangan lagi, selain sebuah nama yang dieja sebagai
Eye-triple-E. Di samping society, IEEE memiliki badan standard (Standard
Association, IEEE-SA). IEEE-SA memiliki wibawa cukup besar untuk bisa
mempersatukan substandard industri membentuk standardisasi internasional yang
diakui seluruh industri. Berikut ini adalah contoh unit kerja dan bidang yang
merekan tangani :
802.1 Higher Layer LAN Protocols Working Group
802.3 Ethernet Working Group
802.11 Wireless LAN Working Group
802.15 Wireless Personal Area Network (WPAN) Working Group
802.16 Broadband Wireless Access Working Group
802.17 Resilent Packet Ring Working Group
802.18 Radio Regulator TAG
802.19 Coexistence TAG
802.20 Mobile Broadband Wireless Access (MBWA) Working Group
802.21 Media Independent Handoftt Working Group
802.22 Wireless Regional Area Network
802.1 Higher Layer LAN Protocols Working Group
802.3 Ethernet Working Group
802.11 Wireless LAN Working Group
802.15 Wireless Personal Area Network (WPAN) Working Group
802.16 Broadband Wireless Access Working Group
802.17 Resilent Packet Ring Working Group
802.18 Radio Regulator TAG
802.19 Coexistence TAG
802.20 Mobile Broadband Wireless Access (MBWA) Working Group
802.21 Media Independent Handoftt Working Group
802.22 Wireless Regional Area Network
WiMAX
(Worldwide Interoperability for Microwave Access) adalah sebuah tanda
sertifikasi untuk produk-produk yang lulus tes cocok dan sesuai dengan standar
IEEE 802.16. WiMAX merupakan teknologi nirkabel yang menyediakan hubungan jalur
lebar dalam jarak jauh. WiMAX merupakan teknologi broadband yang memiliki
kecepatan akses yang tinggi dan jangkauan yang luas. WiMAX merupakan evolusi
dari teknologi BWA sebelumnya dengan fitur-fitur yang lebih menarik. Disamping
kecepatan data yang tinggi mampu diberikan, WiMAX juga membawa isu open standar.
Dalam arti komunikasi perangkat WiMAX diantara beberapa vendor yang berbeda
tetap dapat dilakukan (tidak proprietary).
Dengan
kecepatan data yang besar (sampai 70 MBps), WiMAX layak diaplikasikan untuk ‘last mile’ broadband connections,
backhaul,dan highspeed enterprise.
b. ANSI
ANSI (American National Standards Institute) adalah
sebuah kelompok yang mendefinisikan standar Amerika Serikat untuk industri
pemrosesan informasi. ANSI berpartisipasi dalam mendefinisikan standar protokol
jaringan dan merepresentasikan Amerika Serikat dalam hubungannya dengan
badan-badan penentu standar International lain, misalnya ISO , Ansi adalah
organisasi sukarela yang terdiri atas anggota dari sektor usaha, pemerintah,
dan lain-lain yang mengkoordinasikan aktivitas yang berhubungan dengan standar,
dan memperkuat posisi Amerika Serikat dalam organisasi standar nasional.ANSI
membantu dengan komunikasi dan jaringan (selain banyak hal lainnya). ANSI
adalah anggota IEC dan ISO.
ANSI
adalah lembaga amerika yang mengeluarkan standard ASCII (American Standard
Code for Information Interchange).ASCII (American Standard Code for
Information Interchange) merupakan suatu standar internasional dalam kode huruf
dan simbol seperti Hex dan Unicode tetapi ASCII lebih bersifat universal,
contohnya 124 adalah untuk karakter “|”. Ia selalu digunakan oleh komputer dan
alat komunikasi lain untuk menunjukkan teks. Kode ASCII sebenarnya memiliki
komposisi bilangan biner sebanyak 8 bit. Dimulai dari 00000000 hingga 11111111.
Total kombinasi yang dihasilkan sebanyak 256, dimulai dari kode 0 hingga 255
dalam sistem bilangan Desimal.
SQL
adalah standar ANSI (American National Standards Institute) bahasa
pemrograman untuk mengakses dan memanipulasi database. Statemen SQL digunakan
untuk menerima, mengubah dan menghapus data. SQL bekerja dengan berbagai sistem
database antara lain MS Access, DB2, Informix, MS SQL Server, Oracle, Sybase,
dll.
Sesuai
kegunaan dan perkembangannya, SQL memiliki beberapa versi, tetapi agar tidak
terjadi kekeliruan dibuat standar oleh ANSI, mereka harus memiliki keywords
utama yang dipakai secara umum yaitu (SELECT, UPDATE, DELETE, INSERT, WHERE,
dan sebagainya). ANSI : ASCII, SQL.
c. TIA
Asosiasi Industri Telekomunikasi (TIA) adalah suatu organisasi
terpisah yang diakui oleh ANSI dan bekerjasama dengan Asosiasi Industri
Elektronika (EIA). TIA dikenal terbaik untuk mengembangkan standard
pemasangan kabel menggunakan disain dan instalasi sistem pemasangan kabel yang
ter-koordinasi. Sehingga mampu untuk mendukung suatu cakupan aplikasi yang luas
dan memenuhi kebutuhan kecepatan yang tinggi pada masa kini dan mendatang.
Contoh standart dari TIA/EIA
: TIA (Telecommunication Industry Asociation) = suatu
organisasi terpisah yang diakui oleh ANSI dan bekerjasama dengan Asosiasi
Industri Elektronika (EIA). Organisasi standard TIA
menciptakan standard yang meliputi radio private mobile (biasa yang digunakan
oleh pihak keamanan baik tentara maupun polisi), menara antenna, satelit,
premsis cabling (copper maupun fiber), system komunikasi mobile, moble
multimedia multicast, healthcare dan lainnya. TIA menspesifikasikan Subnetwork
Dependent Converge Protocol(SDNPC) untuk paket-paket servis (GPRS-136).
Contoh standar TIA - TIA 568A-B.
d. ECMA
(European Computer Manufacturers Association)
Sebelumnya
dikenal sebagai ECMA (European Computer Manufacturers Association), lembaga ini
merupakan perkumpulan orang eropa yang mengeluarkan standar dalam sistem
teknologi dan informasi. Ecma International adalah lembaga yang mengeluarkan
standarisasi dalam ECMAScript, sebuah standard yang mengelola JavaScript.Lima
edisi ECMA-262 telah diterbitkan dan kerja-kerja bagi edisi seterusnya, bernama
kod “Harmony”, sedang dilakukan.Ecma turut metakrifkan sebuah “Profil Padat”
untuk ECMAScriptdikenali sebagai ES-CP, atau ECMA 327 direka untuk
peranti-peranti bersumber terhad. Beberapa tampilan dinamik bagi ECMAScript
(seperti fungsi eval) dijadikan pilihan, lantas membolehkan runtime membuat
lebih banyak anggapan tentang perilaku atur cara, dan dengan itu prestasi dapat
ditinggkatkan pada masa jalanan. Piawai HD DVD ialah satu tempat di mana Profil
Padat ECMAScript diguna menggantikan ECMAScript penuh bagi mengurangkan
keperluan pemprosesan dan ingatan pada peranti.
e. ITU
International Telecommunication Union Radiocommunication Sector
(ITU-R).Sebuah organisasi global yang ada dan didirikan untuk mengatur
penggunaan frekuensi radio (RF) diseluruh penjuru dunia. The United Nations
(PBB), menugaskan kepada International Telecommunication Union
Radiocommunication Sector (ITU-R) ini, untuk mengatur dalam hal skala
penggunaan frekuensi, secara global. Karena dunia ini luas, maka
kemudian ITU-R membaginya menjadi beberapa wilayah. Hingga masing-masing
wilayah, diatur oleh organisasi yang berbeda. Pembagian wilayah ini yaitu
meluputi:
· Region
A: North and South America Inter-American Telecommunication Commission
(CITEL)http://www.citel.oas.org
· Region
B: Western Europe European Conference of Postal and Telecommunications
Administrations (CEPT)http://www.cept.org
· Region
C: Eastern Europe and Northern Asia Regional Commonwealth in the field of
Communications (RCC)http://www.rcc.org
Dari masing-masing wilayah atau
region ini, kemudian bekerja sama dan dibagi-bagi lagi dengan organisasi-organisasi
dari masing-masing negara setempat. Contohnya:Australia, Australian
Communications Authority (ACA) ,Japan, Association of Radio Industries and
Businesses (ARIB)New Zealand, Ministry of Economic Development
United States, Federal Communications Commission (FCC).
f. Federal
Communications Commission (FCC)
FCC
adalah organisasi yang bergerak di bidang pertelekomunkasian. Organisasi ini
yang mengatur segala jenis komunikasi baik yang keluar ataupun ke dalam negara
Amerika Serikat.
Wireless,
sebagai sarana telekomunikasi, tentu saja ikut menjadi wewenang dari FCC ini.
Tujuan FCC mengatur komunikasi wireless, adalah agar tidak terjadi kesimpang
siuran, maupun penyalahgunaan dalam hal penggunaan sinyal atau frekuensi radio
yang digunakan dalam teknologi wireless.
FCC adalah organisasi independent yang didirikan oleh pemerintah US. FCC bertanggung jawab untuk mengatur segala jenis penggunaan perangkat telekomunikasi, baik yang menggunakan radio, televisi, wire, satellite, dan kabel. Wilayah kekuasaan FCC ini meliputi 50 negara bagian yang ada di US, dan beberapa distrik yang menjadi teritori dari Negara US. Hampir disetiap negara mempunyai badan atau organisasi yang serupa dengan FCC ini.
FCC adalah organisasi independent yang didirikan oleh pemerintah US. FCC bertanggung jawab untuk mengatur segala jenis penggunaan perangkat telekomunikasi, baik yang menggunakan radio, televisi, wire, satellite, dan kabel. Wilayah kekuasaan FCC ini meliputi 50 negara bagian yang ada di US, dan beberapa distrik yang menjadi teritori dari Negara US. Hampir disetiap negara mempunyai badan atau organisasi yang serupa dengan FCC ini.
FCC dan organisasi sejenis,
adalah organisasi yang bertugas, sekaligus yang berhak untuk membuat berbagai
aturan yang menyangkut mengenai apa saja yang boleh, dan tidak boleh dilakukan
oleh seorang user dalam hal penggunaan wireless, khususnya yang menyangkut
penggunaan Frekuensi Radio (RF) untuk melakukan transmisi. Aturan ini meliputi
dalam hal penggunaan:
Frequency Bandwidth.Maximum power of the intentional radiator.
Maximum equivalent isotropically radiated power (EIRP)
Use (indoor dan/atau outdoor).Dari aturan-aturan inilah, FCC dan organisasi sejenis membuat prosedure dan standar kerja. Organisasi-organisasi ini dibentuk dan bekerja sama, dengan tujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan akan meningkatnya permintaan yang menyangkut teknologi wireless, yang sedang berkembang dengan pesat saat ini.
Frequency Bandwidth.Maximum power of the intentional radiator.
Maximum equivalent isotropically radiated power (EIRP)
Use (indoor dan/atau outdoor).Dari aturan-aturan inilah, FCC dan organisasi sejenis membuat prosedure dan standar kerja. Organisasi-organisasi ini dibentuk dan bekerja sama, dengan tujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan akan meningkatnya permintaan yang menyangkut teknologi wireless, yang sedang berkembang dengan pesat saat ini.
g. ISO
Organisasi
Internasional untuk Standardisasi, International Organization for
Standardization (ISO) adalah badan penetap standar internasional yang
terdiri dari wakil-wakil dari badan standar nasional setiap negara. Pada
awalnya, singkatan dari nama lembaga tersebut adalah IOS, bukan ISO. Tetapi
sekarang lebih sering memakai singkatan ISO, karena dalam bahasa yunani sos
berarti sama (equal). Penggunaan ini dapat dilihat pada kata isometrik atau
isonomi.
Didirikan
pada23 February 1947 ISO menetapkan standar-standar industrial dan komersial
dunia. ISO, yang merupakan lembaga nirlaba internasional, pada awalnya dibentuk
untuk membuat dan memperkenalkan standardisasi internasional untuk apa
saja.Dalam menetapkan suatu standar tersebut mereka mengundang wakil anggotanya
dari 130 negara untuk duduk dalam Komite Teknis (TC), Sub Komite (SC) dan
Kelompok Kerja (WG).
Meski
ISO adalah organisasi nonpemerintah, kemampuannya untuk menetapkan standar yang
sering menjadi hukum melalui persetujuan atau standar nasional membuatnya lebih
berpengaruh daripada kebanyakan organisasi non-pemerintah lainnya, dan dalam
prakteknya ISO menjadi konsorsium dengan hubungan yang kuat dengan pihak-pihak
pemerintah. Peserta ISO termasuk satu badan standar nasional dari setiap negara
dan perusahaan-perusahaan besar. ISO bekerja sama dengan Komisi Elektroteknik
Internasional (IEC) yang bertanggung jawab terhadap standarisasi peralatan
elektronik. Seri ISO 9000Ada berbagai macam seri dari ISO 9000 yang memiliki
standar, pedoman, dan laporan yang terangkum di dalamnya. Seri ISO 9000 terdiri
dari: (Suardi, 2003, p. 33-34)
1) ISO
9000:2000: Dasar dan Kosakata Sistem Manajemen Mutu
2) ISO
9001:2000: Persyaratan Sistem Manajemen Mutu
3) ISO
9004:2000: Pedoman untuk Kinerja Peningkatan Sistem Manajemen Mutu
4) ISO
19011: Pedoman Audit Sistem Manajemen Mutu dan Lingkungan
PenerapanISO di suatu
perusahaan berguna untuk:
a) Meningkatkan
citra perusahaan
b) Meningkatkan
kinerja lingkungan perusahaan
c) Meningkatkan
efisiensi kegiatan
d) Memperbaiki
manajemen organisasi dengan menerapkan perencanaan,pelaksanaan, pengukuran dan
tindakan perbaikan (plan, do, check, act)
e) Meningkatkan
penataan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan dalam hal pengelolaan
lingkungan
f) Mengurangi
resiko usaha
g) Meningkatkan
daya saing
h) Meningkatkan
komunikasi internal dan hubungan baik dengan berbagai pihak yang berkepentingan
i) Mendapat
kepercayaan dari konsumen/mitra kerja/pemodal
Contoh :
Standarisasi Protokol (ISO 7498)
Standarisasi Protokol (ISO 7498)
ISO (International Standard
Organization) mengajukan struktur dan fungsi protocol komunikasi data.
Model tersebut dikenal sebagai OSI (Open System Interconnection)
Reference Model. Terdiri atas 7 layer (lapisan) yang mendefinisikan fungsi.
Untuk tiap layernya dapat terdiri atas sejumlah protocol yang berbeda,
masing-masing menyediakan pelayanan yang sesuai dengan fungsi layer tersebut.
h. IETF
IETF
adalah ebuah organisasi yang berwenang dan bertanggung jawab dalam mengatur dan
menetapkan protocol-protocol standard yang digunakan di internet.
Internet
Engineering Task Force (disingkat IETF), merupakan sebuah organisasi yang
menjaring banyak pihak (baik itu individual ataupun organisasional) yang
tertarik dalam pengembangan jaringan komputer dan Internet. Organisasi ini
diatur oleh IESG (Internet Engineering Steering Group), dan diberi tugas
untuk mempelajari masalah-masalah teknik yang terjadi dalam jaringan komputer
dan Internet, dan kemudian mengusulkan solusi dari masalah tersebut kepada IAB
(Internet Architecture Board). Pekerjaan IETF dilakukan oleh banyak
kelompok kerja (disebut sebagai Working Groups) yang berkonsentrasi di satu
bagian topik saja, seperti halnya keamanan, routing, dan lainnya. IETF
merupakan pihak yang mempublikasikan spesifikasi yang membuat standar protokol
TCP/IP. Kebijakan protokol QoS (Quality of Service) yang diusulkan
sebagai standar IETF untuk mengkomunikasikan informasi kebijakan QoS dalam
jaringan. Topologi ring yang pada awalnya dikembangkan dan diusulkan oleh Olaf
Soderblum pada tahun 1969. Perusahaan IBM selanjutnya membeli hak cipta dari
Token Ring dan memakai akses Token Ring dalam produk IBM pada tahun 1984. Elemen
kunci dari desain Token Ring milik IBM ini adalah penggunaan konektor buatan
IBM sendiri (proprietary), dengan menggunakan kabel twisted pair, dan memasang
hub aktif yang berada di dalam sebuah jaringan komputer.Sambungan komputer
dalam topologi ring
Pada tahun 1985, Asosiasi IEEE di AS meratifikasi standar IEEE 802.5 untuk protokol (cara akses) Token Ring, sehingga protokol Token Ring ini menjadi standar internasional.
Pada tahun 1985, Asosiasi IEEE di AS meratifikasi standar IEEE 802.5 untuk protokol (cara akses) Token Ring, sehingga protokol Token Ring ini menjadi standar internasional.
Pada
awalnya, IBM membuat Token Ring sebagai pengganti untuk teknologi Ethernet (IEEE
802.3) yang merupakan teknologi jaringan LAN paling populer. Meskipun Token Ring lebih superior dalam berbagai segi, Token Ring
kurang begitu diminati mengingat beaya implementasinya lebih tinggi jika
dibandingkan dengan Ethernet.
Spesifikasi
asli dari standar Token Ring adalah kemampuan pengiriman data dengan kecepatan
4 megabit per detik (4 Mbps), dan kemudian ditingkatkan empat kali lipat,
menjadi 16 megabit per detik. Pada jaringan topologi ring ini, semua node yang
terhubung harus beroperasi pada kecepatan yang sama. Implementasi yang umum
terjadi adalah dengan menggunakan ring 4 megabit per detik sebagai penghubung
antar node, sementara ring 16 megabit per detik digunakan untuk backbone
jaringan.
Beberapa
spesifikasi dan standar teknis Token Ring yang lain, seperti enkapsulasi
Internet Protocol (IP) dan Address Resolution Protocol (ARP) dalam Token Ring
dijelaskan dalam RFC 1042.Dengan Token-Ring, peralatan network secara fisik
terhubung dalam konfigurasi (topologi) ring di mana data dilewatkan dari Devais/peralatan satu ke devais yang lain secara berurutan. Sebuah
paket kontrol yang dikenal sebagai token akan berputar-putar dalam jaringan
ring ini, dan dapat dipakai untuk pengiriman data.
Devais
yang ingin mentransmit data akan mengambil token, mengisinya dengan data yang
akan dikirimkan dan kemudian token dikembalikan ke ring lagi. Devais
penerima/tujuan akan mengambil token tersebut, lalu mengosongkan isinya dan
akhirnya mengembalikan token ke pengirim lagi. Protokol semacam ini dapat
mencegah terjadinya kolisi data (tumbukan antar pengiriman data) dan dapat
menghasilkan performansi yang lebih baik, terutama pada penggunaan high-level
bandwidth.
Ada
tiga tipe pengembangan dari Token Ring dasar: Token Ring Full Duplex, switched
Token Ring, dan 100VG-AnyLAN. Token Ring Full Duplex menggunakan bandwidth dua
arah pada jaringan komputer. Switched Token Ring menggunakan switch yang
mentransmisikan data di antara segmen LAN (tidak dalam devais LAN tunggal).
Sementara, standar 100VG-AnyLAN dapat mendukung baik format Ethernet maupun
Token Ring pada kecepatan 100 Mbps.XNS Protocol
i. W3C
The
World Wide Web Consortium (W3C) merupakan sebuah lembaga konsorsium yang
membuat dan terus berobservasi dalam pengembangan teknologi web mencangkup XML,
HTML dan aplikasi-aplikasi lain yang sering digunakan dalam dunia web. Mereka
juga selalu mengeluarkan aturan dan standard supaya siapapun yang membuat dan
mengimplementasikan selalu memperhatikan berbagai aspek yang fital seperti
kecocokan dengan perangkat dan browser pengakses, pembaca hingga membuat sebuah
website yang dapat berjalan bertahun-tahun karena perubahannya mudah.
Walaupun
W3C bukan satu-satunya standar dalam pembuatan web, namun W3C merupakan lembaga
yang sangat besar pengaruhya bagi dunia web. Selain mengeluarkan standard yang
mudah dimengerti ternyata lembaga inipun mengeluarkan artikel dan tutorial yang
mendukung teknologi yang diobservenya itu. Bahkan untuk mengecek kehandalan
desain kita, W3C mengeluarkan beberapa macam validator.
World Wide Web Consortium (W3C) adalah suatu konsorsium yang bekerja untuk
mengembangkan standar-standar untuk World Wide Web. Spesifikasi
teknologi-teknologi utama yang dipakai sebagai basis utama web, seperti URL
(Uniform Resource Locator), HTTP (HyperText Transfer Protocol), dan HTML
(HyperText Markup Language) dikembangkan dan diatur oleh badan ini. Standard
dari W3C (Konsorsium World Wide Web) XML,CGI,CSS, dan HTML5
Sumber:
http://adza-it.blogspot.com/2016/08/standar-komunikasi-data.html
https://beshare-blog.blogspot.com/2017/04/standarisasi-organisasi-komunikasi-data.html
Sumber:
http://adza-it.blogspot.com/2016/08/standar-komunikasi-data.html
https://beshare-blog.blogspot.com/2017/04/standarisasi-organisasi-komunikasi-data.html
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus